MilenialPos.com – Halo Sobat Milenial, bagaimana kabarmu? Mungkin secara fisik Sobat memang baik-baik saja. Namun, secara hati, pikiran, emosional, atau mental? Siapa yang bisa memastikan bahwa dirinya memang tengah baik-baik saja?
Bahkan, ada pula seseorang yang berpura-pura sedang baik-baik saja. Padahal, kenyataannya adalah sebaliknya. Orang itu memang tidak sedang baik-baik saja. Tapi ia dipaksa dewasa oleh keadaan.
Tenang, ketika kamu memang merasa bahwa dirimu tidak sedang baik-baik saja. Itu wajar. Hidup memang terkadang sangat menyakitkan. Dan itu bukan kesalahan dirimu. Itu adalah bagian dari proses dalam menjalani asam garam kehidupan.
Kalo kamu mau nangis, silakan. Mungkin kamu butuh waktu untuk menenangkan diri dan butuh waktu untuk sendiri serta melampiaskan segala kesedihanmu. Atas semua luka yang terpendam, LEPASKAN!. Asalkan, mari kita sama-sama berusaha lebih untuk tidak menyakiti diri sendiri.
Nyatanya, gak semua orang dapat berurai air mata dengan mudahnya. Terbiasa memendam semua permasalahan seorang diri. Hingga berakhir hidup tanpa ekspresi. Menyedihkan bukan?!
Meski begitu, hal itulah yang penulis alami dan Sobat Milenial rasakan saat membaca tulisan ini. Akan tetapi, penulis memiliki beberapa tips agar kamu dapat meluapkan perasaan sedihmu itu.
Pertama, dengarkanlah berbagai lagu galau yang mungkin related dengan apa yang kamu alami. Tidak harus sepenuh lagu, bahkan satu penggalan saja akan membantumu mengeluarkan air mata. Bonusnya adalah kamu jadi memiliki alasan lain untuk menangis. Jika memang kamu adalah tipe orang yang tidak ingin dilihat bersedih oleh siapapun. Cara ini, akan sedikit membantumu untuk sedikit berdalih.
Kedua, kamu bisa menonton film atau memutar video cerita sedih. Percaya atau tidak, hampir di semua film ada adegan sedihnya. Kamu bisa putar bagian itu, setelahnya menangislah dan jangan ragu ungkapkan. Setidaknya, hanya kepada dirimu sendiri. Jika perasaanmu sudah mulai lega. Kamu dapat mencoba untuk menenangkan diri dan mulai menjalani lagi kehidupanmu seperti biasa.
Ketiga, ceritakan kepada orang yang paling kau percayai. Responnya nanti, akan menghasilkan rangsangan terhadap air matamu untuk dapat keluar.
Terakhir, kamu bisa ceritakan segala keluh kesah dalam setiap doa. Mohonlah perlindungan atas dirimu sendiri dan ketenangan hatimu kepada Tuhan yang kamu sembah.
Mungkin, beberapa tips tersebut adalah upaya-upaya ringan dalam meringankan beban dalam perasaanmu. Yaitu dengan menangis. Tapi ingat! Jangan menyerah! Jika kamu merasa sudah tidak sanggup lagi, datanglah ke psikolog/psikiater. Biarkan sang ahli yang membantumu untuk keluar dari semua permasalahan yang menyesakkan.
Jangan takut, keadaan yang tidak baik-baik saja bukanlah akhir dari segalanya.
Salam Akal Sehat. Salam Milenial
