MILENIALPOS.com – Jemaah Haji Indonesia akan segera melakukan wukuf. Terbaru, berdasarkan sidang isbat Arab Saudi, wukuf di Arafah tahun 2023 jatuh pada tanggal 27 Juni nanti. Oleh karenanya berbagai persiapan pun terus dilakukan. Rangkaian puncak ibadah Haji 2023 pun telah disusun.
Rangkaian Puncak Ibadah Haji 2023
Baik jemaah maupun petugas ibadah haji 2023 akan melaksanakan beberapa kegiatan yakni sebagai berikut.
- Tanggal 24-25 Juni 2023 (6-7 Dzulhijjah): pergerakan petugas haji ke Arafah.
- Tanggal 26 Juni 2023 (8 Dzulhijjah): Jemaah haji akan mulai bergerak dari hotel di Makkan menuju Arafah. Pelaksanaan dilakukan mulai pukul 07.00 hingga 22.00 waktu Arab Saudi (WAS).
- 27 Juni 2023 (9 Dzulhijjah): seluruh jemaah haji melaksanakan wukuf di Arafah mulai lepas zuhur hingga ashar.
- 27 Juni 2023 (9 Dzulhijjah): Jemaah haji mulai berangkat menuju Muzdalifah dari Arafah pada pukul 18.30 WAS. Dalam prosesi ini jemaah akan mulai mengumpulkan batu untuk lempar jumrah. Kegiatan akan berlangsung hingga tengah malam.
- 28 juni-1 Juli (10-13 Dzulhijjah: Jemaah haji menggelar mabit dan lempar jumrah di Mina.
Mengenal Wukuf dalam Ibadah Haji
Seperti diketahui, wukuf adalah kegiatan yang menjadi puncak dalam ibadah haji umat Islam. Wukuf juga sangat penting karena jadi salah satu rukun haji. Seseorang yang beribadah haji namun tidak melakukan wukuf maka tidak dianggap berhaji.
Saat wukuf, jamaah akan berhenti sejenak dari berbagai aktivitas. Mereka akan berkumpul di Padang Arafah dan fokus untuk dzikir dan berdoa. Saking pentingnya wukuf, banyak jemaah haji yang mengikuti kegiatan ini meski hanya sebentar.
Saat wukuf, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh jemaah haji. Pertama, jemaah haji diminta untuk fokus berdoa karena di Arafah adalah tempat dimana segala doa dimustajab oleh Allah. Kedua, jemaah juga tidak boleh membunuh binatang serta hanya boleh berkata yang baik-baik. Jemaah juga disarankan untuk memperbanyak doa dan mengingat Allah SWT.
Tata Cara Wukuf dalam Ibadah Haji
Jemaah haji akan berada di Arafah bersama-sama. Ada rangkaian prosesi yang akan dilalui oleh jemaah yakni sebagai berikut.
- Wukuf digelar dengan diawali khutbah wukuf.
- Seluruh jemaah haji wajib menggelar shalat jama’ taqim, atau meringkas dua salat fardhu yakni dzuhur dan ashar.
- Wukuf bisa digelar secara berjamaan atau bisa pula secara sendiri-sendiri.
- Jemaah haji yang sedang wukuf disarankan untuk memperbanyak dzikir dan minta ampun atas dosa yang dilakukan kepada Allah SWT. Selain itu jemaah juga boleh memanjatkan doa-doa baik lainnya sesuai dengan sunnah Nabi Muhammad SAW.
Patut diketahui bahwa wukuf boleh dilakukan oleh jemaah yang berhadas besar seperti jemaah wanita yang haid atau nifas. Tidak ada larangan wukuf dilakukan dalam keadaan tak suci, baik dari kecil maupun hadas besar. Artinya jemaah boleh melakukan wukuf dalam kondisi apapun. Bagi jemaah yang memiliki masalah kesehatan, boleh mensariwukufkan dengan pedampingan dari petugas yang tersedia.
Itulah informasi terkait rangkaian puncak ibadah haji 2023. Kunjungi VOI.ID untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.
